MuhammadA. 15 November 2021 19:57. Internet membantu manusia dalam segala unsur kehidupan. Dengan adanya internet, apa pun dapat kita lakukan baik positif maupun negatif. Sebagai media komunikasi, internet dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya di seluruh dunia. Keberadaan internet mempermudah segala hal yang kita lakukan. Mempelajariunsur-unsur yang terdapat dalam sebuah kebudayaan sangat penting untuk memahami beberapa unsur kebudayaan manusia. Kluckhon dalam bukunya yang berjudul Universal Categories of Culture membagi kebudayaan yang ditemukan pada semua bangsa di dunia dari sistem kebudayaan yang sederhana seperti masyarakat pedesaan hingga sistem Dalamilmu geografi sendiri, terdapat tiga objek kajian utama geografi, nih. Ketiga kajian geografi tersebut di antaranya: 1. Geografi Fisik Merupakan kajian terhadap dinamika planet bumi serta tema-tema dalam ilmu alam. Contohnya, iklim, batuan, tanah, sungai, dan lain sebagainya. 2. Geografi Manusia Ketujuhunsur kebudayaan tersebut adalah bahasa, sistem pengetahuan, sistem organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem ekonomi dan mata pencaharian hidup, sistem religi, serta kesenian. Baca: Wujud Kebudayaan. Dalam memahami sebuah kebudayaan maka setiap unsur kebudayaan tersebut harus dibagi menjadi tiga kategori wujud Inilahtiga unsur penting dalam sejarah dan contohnya: 1. Manusia Unsur penting pertama di dalam sejarah yaitu manusia. Perannya sangat kompleks sebab bisa menjadi objek maupun subjek yang menentukan terjadinya berbagai peristiwa dan kejadian pada ilmu sejarah. Banyaksekali objek geosfer yang dipelajari Geografi antara lain sebagai berikut. 1) Tentang penyebaran makhluk hidup secara geografi baik flora maupun manusia. 2) Bentuk-bentuk muka bumi dan segala proses yang menghasilkan bentuk-bentuk tersebut seperti terjadinya pegunungan, lembah, ngarai, jurang, dan dataran tinggi. Sxjg. A. GEOGRAFI DAN KEHIDUPAN DI BUMI DAN MANUSIA SEBAGAI SALAH SATU MAKHLUK PENGHUNINYA Kehidupan di Bumi a. Faktor Lingkungan Suatu faktor yang menentukan adanya perbedaan jenis – jenis makhluk hidup yang tinggal di suatu tempat di permukaan bumi ini adalah lingkungan hidup dari tempat itu. Lingkungan Biotik Lingkungan biotik adalah semua makhluk hidup yang menempati bumi, yang terdiri atas tumbuhan, hewan, manusia. Menurut fungsinya, komponen biotik dapat dibedakan menjadi 3 kelompok utama, 1. Kelompok Produsen Kelompok produsen adalah organisme yang mampu menghasilkan makanannya sendiri, yang biasa disebut dengan autotrofik auto = sendiri, trofik = menghasilkan makanan. Organisme tersebut mengubah bahan-bahan organik menjadi bahan anorganik dengan bantuan energi matahari dalam butir-butir hijau daun atau klorofil. Pada klorofil itulah proses fotosintesis berlangsung, yang termasuk kelompok produsen adalah tumbuh-tumbuhan yang berhijau daun klorofil. 2. Kelompok Konsumen Kelompok konsumen adalah organisme yang hanya memanfaatkan hasil yang disediakan oleh organisme lain produsen. Oleh karena itu, konsumen disebut dengan heterotrofik. Kelompok ini terdiri atas manusia dan kelompok hewan herbivora pemakan tumbuh-tumbuhan. Hewan herbivora selanjutnya dimakan oleh binatang karnivora pemakan hewan lainnya, dan kedua jenis binatang ini dimakan oleh manusia, yang termasuk dalam golongan omnivora pemakan segalanya. 3. Kelompok Pengurai Decomposer Kelompok pengurai berperan dalam menguraikan sisa-sisa atau makhluk hidup yang telah mati. Termasuk dalam kelompok pengurai adalah bakteri dan jamur. Hasil penguraiannya berupa mineral-mineral dan air yang kembali ke tanah, serta gas- gas yang terlepas kembali ke atmosfer. Lingkungan Abiotik Lingkungan abiotik adalah benda-benda mati yang ada di bumi tetapi mempunyai pengaruh pada kehidupan mahkluk hidup yang ada di dalamnya. Berikut termasuk dalam kelompok abiotik. 1. Tanah Tanah merupakan tubuh alam yang berfungsi sebagai tempat tinggal makhluk hidup dengan segala aktivitasnya. Selain berperan sebagai tempat tinggal makhluk hidup, tanah juga menyediakan unsur-unsur yang diperlukan untuk kehidupan tumbuhan seperti unsur hara, bahan organik, serta air yang terdapat di dalam tanah. 2. Atmosfer / Lapisan Udara Atmosfer merupakan lapisan udara yang menyelimuti bumi. Dalam atmosfer terdapat berbagai gas yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup di bumi. Salah satu gas yang mempunyai peranan sangat penting bagi makhluk hidup adalah oksigen yang digunakan manusia dan hewan untuk bernapas. Manusia dan hewan bernapas menghirup oksigen dan mengeluarkan gas karbon dioksida, dan sebaliknya tumbuhan menyerap karbon dioskida dan membuang oksigen ke udara. 3. Air Air merupakan sumber utama kehidupan, karena tanpa adanya air makhluk hidup tidak akan bisa hidup. Lebih dari 70% permukaan bumi terdiri atas air, namun dari sekian besar volume air yang terdapat di bumi, hanya sebagian kecil saja yang dapat digunakan air segar. 4. Sinar Matahari Sinar matahari merupakan sumber energi utama bagi kehidupan. Pada tumbuhan, sinar matahari berguna untuk proses fotosintesis. Komponen-komponen lingkungan hidup yang berada di sekitar kita merupakan satu kesatuan yang saling memengaruhi antara komponen yang satu dengan komponen yang lain disebut dengan ekosistem. Hubungan antar¬komponen ini tidak hanya terjadi antarindividu, tetapi juga adanya interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya. llmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara komponen biotik dan abiotik di dalam ekosistem disebut dengan ekologi. b. Faktor Sejarah Dulu 220 juta tahun yang lalu hanya ada satu benua, kemudian benua itu retak dan bergeser. Pergeseran itu berlangsung lambat dan terjadi terbentuknya lima benua seperti masa sekarang dan ini terjadi kira kira 135 juta tahun. Jadi pergeseran dimulai pada zaman Mesozoikum smapai awal Cenozoikum hingga bentuknya yang sekarang. Yang seperti kita ketahui pada zaman ini bui telah dihuni berbagai jenis ikan, reptile, burung dan sampai pada binatang menyusui serta dihuni oleh tumbuhan atau hewan daratan. Pergeseran ini menyebabkan makhluk hidup yang dibawanya mengalami perubahan lingkungan hidup yang dibawanya mengalami perubahan lingkungan hidup,misalnya iklimnya berbeda sehingga makhluk – makhluk yang tahan terhadap kondisi ini akan tetap bertahan dan menyesuiakan diri. c. Faktor Penghambat Penyebaran Kita mengetahui bahwa makhluk hidup itu berkembang biak, misalnya bagi makhluk daratan ,air, merupakan hambatan water barrier sedangkan sebaliknya bagi makhluk air, daratan merupakan hambatan land barrier . Daratan yang sempit juga adaptasi menjadi hambatan. Namun sebaliknya kepulauan dapat menjadi jembatan penyebrangan makhluk hidup. Tiga faktor itulah yang menentukan adanya variabilitas biogeografi. d. Geografi Tumbuhan Tumbuhan memegang peranan penting dalam menentukan geografi makhluk hidup karrena ia merupakn titik awal dari rantai makanan. Tanaman saangat peka akan keadaaan lingkungan fisik, oleh karena itu dapat dengan mudah mengamati adanya perbebedaan jenis tumbuhan pada daerah dengan iklim tropis yang sama e. Geografi Hewan Atas dasar faktor yang mempengaruhi variabilitas dan penyebaran terhadap makhluk hidup yang sudah dijelaskan ,maka dunia ini dapat dibagi menjadi 6 daerah faunall regions ,yakni daerah a. Palaeartic Eropa dan Asia Utara b. Ethiopian Afrika dan Semenanjung Arab c. Oriental Asia Selatan dan Indonesia d. Australian Australian dan sekitarnya e. Neartic Amerika Utara dan Greenland f. Neotropical Amerika Selatan dan Tengah B. SEJARAH PERKEMBANGAN MANUSIA Manusia adalah makhluk yang mempunyai derajat paling tinggi . Makhluk hidup yang berbudi dan berakal hanyalah manusia. Apabila kita ingin menyusun tentang asal mula manusia di bumi, jalan yang ditempuh hanya dengan mempelajari fosil –fosil yang ada dibumi. Pada tahun 1871 Darwin menerbitkan buku yang berjudul The Desent Of Man tentang asal mula kehidupan . Pada masa Darwin , masih belum merupakan bahan penelitian yang meyakinkan . Darwin mencari hubungan kekerbatan manusia dengan primata Didalam klasifikasi, manusia sebagai Homo Sapiens termasuk ordo primata. Persamaan ciri sebagai berikut 1. Mata Frontal menghaddap kedepan 2. Ibu jari pada tungkai depan dapat digerkan kesegala arah. 3. Letak kelenjar susu didada. 4. Bentuk rahim simpleks. Kaki manusia yang lebih panjang daripada lengannya merupakan suatu hal yang membedakannya dengan primata lainnya. Kaki manusia yang mempunyai lekukan besar dengan ibu jari yang sebidang dengan jari jari lainnya sangat berbeda dengan kaki kera. Kepala manusia terletak pada tulang belakang demikian rupa sehingga memungkinkan manusa dapat melihat lurus kedepan jika berdiri tegak. Otak Manusia relative besar volume 1200- 1500 cc . Hewan perama dari ordo primata diduga telah ada kira kira 75 juta tahun yang lalu. Umumnya hidup dipohon – pohon. Hanya manusialah yang menyimpang dalam evolusinya sehingga menjadi suatu makhluk hidup yang dapt hidup diatas tanah dan berjalan dengan kedua kakinya. Tangan digunakannya untuk memegang dan mengatur alat – alat yang dipelukannnya. Makin tinggi tingkat hewan primata ,maka makin tangkas hewan itu mengguakan tangannya dan volume otaknya makin besar. PENEMUAN MANUSIA PURBA ATAU PRA-MANUSIA Pada tahun 1924,Raymond Dart sorang ahli anatomi di Afrika Selatan telah menemukan fosil yang kemudian diberi nama Australophitechus Africanus. Bentuk Fosil ini menyerupai kepala simpanze muda tetepi giginya merupakan gigi manusia sekarang dan mungkin dapt berjalan tegak. Di Afrika selatan ditemukan juga fosil manusia purba yang diberi nama Austrapitchecinae yang diperkirakan tingginya 1,5 m. Volume otaknya kira- kira 600 cc. Austrapitchecinae hidupnya tidak lagi di pohon –pohon. Fosil ini termasuk familia Homodinae , akan tetapi bukan dari genus homo. Seorang dokter belanda Eugene Dubois pada tahun 1887 di daerah trinil di tepi bengawan solo menemukan fosil berupa rahang, beberapa gigi dan sebagian dari tulang tengkorak serta tulang paha. Fosil ini diberi nama pithecanthropus erectus atau homo erectus. Di Jerman Heidelberg ditemukan fosil dari zaman palestorin diberi nama Heidelbergergensis. Ada juga fosil Cro Magnon dari perancis yang timbul pada zaman Neadherthal. Hidup kira –kira 30000 tahun yang lalu ,disebut juga Homo Sapiens Diluvialis, berukuran otak sama besar volumenya dengan manusia sekarang dan berukuran tinggi tegak . Di timur Tengah juga ditemukan fosil – fosil manusia dari zaman – tahun yang lalu, misanya palestina, Gunung Carmel, dan manusia shanidar di gunug gunung Irak . Manusia Neandhertal,manusi gunung Carmel ,manusia Cro Magnon dan Manusia sekarang dapat dimasukkan dalm Homo Sapiens ,sebagai satu spesies. Pithecantropus erectus ,Lasianthropus Pelonensus, Homo beidel bergensis dianggap sebagai salah satu spesies saja yang disebut Homo erectus ,karena 1. Mereka Hidup di zaman yang sama 2. Berjalan tegak 3. Walaupun ada perbedaaan diantara mereka ,perbedaan itu disebabkan karena lokasi yang berbeda Sumber Jendela iptek Astronomi. Balai Pustaka, Jakarta Geografi Manusia merupakan cabang geografi yang bidang kajiannya adalah aspek keruangan gejala di permukaan bumi dengan manusia sebagai objek pokok studinya. Objek pokok studi geografi manusia mencakup aspek kependudukan, aspek aktifitas yang meliputi aspek ekonomi, aktifitas politik, aktifitas sosial dan budayanya. Berdasarkan pendekatan topik dan struktural dalam melakukan studi aspek kemanusiaan, Geografi Manusia dibagi menjadi beberapa cabang, yaitu Geografi Penduduk, Geografi Ekonomi, Geografi Politik, Geografi Pemukiman, dan Geografi Sosial. 1. Geografi Penduduk Population Geography Geografi Penduduk merupakan cabang dari Geografi manusia yang objek studinya adalah aspek keruangan penduduk. Objek studi ini mencakup penyebaran, densitas, perbandingan jenis kelamin sex ratio, perbandingan manusia dengan luas lahan manland ratio, dan sebagainya. Pada geografi Penduduk, manusia dipelajari sebagai penghuni suatu wilayah, dianalisa kualitas dan kuantitasnya sesuai dengan wilayah yang ditempati, dianalisa perbandingan jumlah penduduk dengan luas lahan yang dihuni, dianalisa penyebaran dan densitasnya dari satu wilayah ke wilayah lain dengan memperhatikan faktor lingkungan Geografi yang mempengaruhinya, serta dianalisa pertumbuhannya sesuai dengan wilayah yang ditempati, dan demikian seterusnya. Dengan kata lain, segala aspek keruangan yang berkenaan dengan manusia sebagai penduduk suatu wilayah, menjadi bahan interpretasi dan analisa Geografi Penduduk. 2. Geografi Ekonomi Economic Geography Geografi Ekonomi merupakan cabang geografi manusia yang bidang kajiannya berupa struktur keruangan aktifitas ekonomi manusia penghuninya. Hal ini menunjukkan, titik berat studinya adalah aspek keruangan struktur ekonomi manusia 3. Geografi Politik Political Geography Geografi politik merupakan cabang geografi manusia yang bidang kajiannya adalah aspek keruangan pemerintahan atau kenegaraanyang meliputi hubungan regional dan internasional pemerintahan atau kenegaraandi permukaan bumi. Pada geografi politik, lingkungan geografi dijadikan dasar begi perkembangan dan hubungan kenegaraan. Bidang kajian geografi meliputi aspek keruangan, aspek politik, aspek hubungan regional dan internasional. Faktor fisik, sosial, budaya, sejarah dan politik yang dipergunakan sebagai dasar analisa geografi politik dalam meninjau kekuatan dan hubungan kenegaraan dan pemerintahan suatu wilayah, serta hubungannya dengan wilayah pemerintahan dan kenegaraan lainnya di permukaan bumi. Secara singkat ruang lingkup Geografi Politik sangat luas, karena meliputi empat bidang penelitian yaitu bidang geografi, sejarah, politik dan hubungan internasional. 4. Geografi Pemukiman Settlement Geography Geografi Pemukman merupakan kajian geografi berkenaan dengan perkembangan pemukiman di suatu wilayah di permukaan bumi. Bahasan yang dibahas pada Geografi Pemukiman yaitu bilamana suatu wilayah mulai dihuni manusia, bagaimana perkembangan pemukiman tersembut selanjutnya, bagaimana bentuk pola pemukiman, dan faktor geografi yang mempengaruhi perkembangan dan pola pemukiman tersebut. Pemukiman itu, baik di pedesaan maupun di perkotaan, menjadi objek kajian geografi pemukiman. Kajian geografi pemukiman, erat hubungannya dengan sejarah dan perekonomian suatu wilayah. Bidang kajian geografi pemukiman adalah penyebaran dan relasi keruangan pemukiman. 5. Geografi Sosial Social Geography Geogarfi Sosial Social GeographyGeografi Sosial merupakan cabang geografi Manusia dengan bidang kajiannya, adalah aspek keruangan yang karakteristik dari penduduk, organisasi sosial, unsur kebudayaan dan kemasyarakatan. Geografi Sosial bidang kajiannya berkenaan dengan unsur tempat yang merupakan wadah kemasyarakatan manusia, sehingga erat hubungannya dengan studi sosiologi. Ditinjau dari segi penyebaran dan organisasi sosial, pemukiman, bahasa dan kepercayaan dapat dimasukkan ke dalam bidang kajian Geografi Sosial. – Aktivitas manusia yang berkaitan dengan kondisi geografis, dapat terlihat dari mata pencaharian, kebiasaan, dan juga cara berpakaian. Berikut adalah contoh aktivitas manusia yang berkaitan dengan kondisi geografis lingkungan Pertanian Pertanian berbagai tumbuhan bergantung pada kondisi geografis lingkungan. Dilansir dari Food and Agriculture Organization of the United Nations, pertumbuhan tanaman bergantung pada curah hujan, faktor iklim seperti sinar matahari, suhu, dan kelembaban, juga faktor non-iklim seperti jenis tanah dan unsur hara di dalamnya.Jenis tumbuhan yang ditanam bergantung pada faktor geografis. Misalnya tumbuhan seperti strawberi dan kentang harus ditanam di daerah dataran tinggi yang dingin, sedangkan tumbuhan seperti gandum dan bawang harus didataran rendah yang lebih panas. Baca juga Jenis-Jenis Pekerjaan Berdasarkan Letak Geografis Memancing Memancing juga kegiatan manusia yang berkaitan dengan kondisi geografis lingkungannya. Memancing ikan hanya bisa dilakukan di lanskap geografis perairan. Ikan air tawar seperti ikan mas, lele, nila, dan gurame hanya bisa dipancing di perairan air tawar seperti danau, rawa, dan sungai. Adapun memancing ikan air asin seperti tuna, salmon, kakap, teri, dan cakalang harus dilakukan di perairan asin seperti danau air asin, rawa air asin, teluk, pantai, dan juga lautan. SHUTTERSTOCK/ARIYANI TEDJO Ilustrasi makanan khas Bali. Jenis makanan Jenis makanan yang dimakan manusia juga dipengaruhi oleh kondisi geografis lingkungannya. Misalnya orang yang tinggal di negara kepulauan lebih sering memakan makanan laut yang segar karena makanan laut berlimpah dan juga dapat diakses melalui jarak yang dekat dengan orang yang tinggal di negara berupa dataran luas dengan jarangnya pantai cenderung jarang mengonsumsi makanan laut. Hal tersebut karena makanan laut sedikit jumlahnya dan harus diangkut dari tempat yang jauh, sehingga biayanya lebih mahal. Baca juga Pengaruh Karakteristik Geografis dengan Kehidupan Sosial Budaya Cara berpakaian Dilansir dari National Geographic, manusia beradaptasi dengan lingkungan fisik kondisi geografis yang berbeda, misalnya jenis pakaian. Manusia yang tinggal di pantai cenderung menggnakan baju yang tipis karena cuaca yang panas, manusia yang tinggal di gurun cenderung mengenakan baju tertutup karena menghindari debu pasir, dan manusia yang tinggal di daerah bersalju cenderung mengenakan baju yang tebal untuk menghangatkan tubuh. Kondisi geografis lingkungan berpengaruh pada cara berpakaian. Manusia menyesuaikan pakaiannya agar bisa beradaptasi dengan baik terhadap lingkungan tempat tinggalnya. Kebiasaan Kondisi geografis lingkungan juga mempengaruhi kebiasaan hidup manusia. Misalnya, di lanskap geografis yang kering dan panas, manusia menggunakan pendingin di rumahnya. Sedangkan yang hidup di kondisi geografis yang dingin, menggunakan pemanas di rumahnya. Daerah dengan ketersediaan air yang berlimpah, orangnya cenderung menggunakan air dengan leluasa. Sedangkan, orang yang hidup di daerah kering, cenderung lebih menghemat air dan harus mendapatkan air dengan cara yang sulit. Baca juga Contoh Kelompok Sosial yang Terbentuk dari Faktor Geografis Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Geografi manusia sejatinya lebih berfokus pada ruang dan tempat. Prihal ini objek studi geografi manusia mencakup struktur spasial dan pola interaksi sosial yang terjadi. Seperti halnya yang terlihat dalam struktur arsitektur kota atau dalam organisasi spasial bidang ekonomi. Bahkan cangkupan ruang-ruang dalam pikiran, imajinasi geografis, dan karakter simbolis dari tempat yang terjadi interaksi antar wilayah. Misalnya jaringan ekonomi di seluruh dunia, jaringan pengetahuan global, dan lain-lain serta interdependensi antara tingkat spasial yang berbeda global, nasional, regional, dan lokal sangat relevan untuk melakukan kajian terkait geografi manusia. Diakui ataupun tidak pada saat ini geografi manusia sejatinya lebih banyak berfokus pada bidang-bidang khusus seperti geografi feminis, geografi anak-anak, studi pariwisata, geografi perkotaan, geografi seksualitas, dan geografi politik. Yang cabang studi tersebut telah berkembang untuk membantu lebih jauh dalam mempelajari praktik-praktik budaya dan manusia, serta beragam kegiatan yang berhubungan secara spasial dengan dunia. Pengertian Geografi Manusia Geografi manusia adalah studi tentang hubungan timbal balik antara orang, tempat, dan lingkungan, serta bagaimana hal tersebut bervariasi secara spasial dan temporal lintas dan antar lokasi dengan berfokus pada organisasi spasial dan proses yang membentuk kehidupan dan kegiatan manusia, dan interaksi mereka dengan tempat dan alam. Pengertian Geografi Manusia Menurut Para Ahli Adapun pengertian geografi manusia menurut para ahli, antara lain; Cambridge Dictionary, Geografi manusia adalah studi tentang berbagai upaya di mana masyarakat berkembang dalam kaitannya dengan lingkungan fisik. Encyclopedia, Arti geografi manusia adalah ilmu yang menggambarkan permukaan bumi, bentuk dan ciri-ciri fisiknya, divisi alam dan politiknya, iklim, dan produksi. Disiplin yang luas ini memiliki banyak titik kontak dengan ilmu alam dan sosial. Erin H. Fouberg, Alexander B. Murphy, dan H. J. de Blij, Definisi geografi manusia adalah kajian terhadap bagaimana manusia memanfaatkan tempat, bagaimana manusia mengorganisasir masyarakat dan ruang, bagaimana manusia melakukan interaksi dengan sesama yang laiinya pada satu tempat dengan tempat lain, dan bagaimana mereka memiliki kepekaan terhadap yang lain, dan lokasi, region serta dunianya. Sejarah Geografi Manusia Dalam sejarahnya, geografi manusia dipelopori oleh ahli geografi Prancis Vidal de la Blache Human Geography, 1918. Perkembangan dalam pengertian geografi sosial yang serupa terjadi di Jerman. Tidak seperti geografi fisik, yang terutama berkaitan dengan deskripsi dan analisis wilayah, geografi manusia berfokus pada interaksi antara populasi manusia dan wilayah. Hubungan tersebut sebagian besar telah diabaikan oleh teori dan penelitian sosiologis kecuali oleh sosiolog pedesaan dan perkotaan hingga baru-baru ini. Kesesuaian awal antara sosiologi dan geografi dihasilkan dari dampak Marxisme pada geografi manusia dan tentang sosiologi perkotaan. Selanjutnya telah ada diskusi yang lebih luas mengenai pentingnya hubungan yang ditentukan secara spasial untuk struktur dan proses sosial dan proses. Kontribusi penting telah dibuat oleh Anthony Giddens dalam hal penggabungan ruang dan waktu dalam teorinya tentang struktur sosial. Karya ini, pada gilirannya, telah mempengaruhi bersama-sama dengan epistemologi realis pengembangan geografi kritis atau pasca-modern, yang mencoba merekonstruksi dasar teoritis untuk geografi. Ruang Lingkup Geografi Manusia Objek studi geografi manusia ini mencakup aspek kependudukan, aspek aktifitas yang meliputi aspek ekonomi, aktifitas politik, aktifitas sosial dan budayanya. Penjelasannya; Geografi Penduduk Population Geography Geografi penduduk adalah cabang ilmu geografi manusia yang objek studinya berfokus pada aspek keruangan penduduk. Objek studi ini mencakup penyebaran, densitas, perbandingan jenis kelamin sex ratio, perbandingan manusia dengan luas lahan manland ratio, dan sebagainya. Pada subdisiplin ini, manusia dipelajari sebagai penghuni suatu wilayah, dianalisis kualitas dan kuantitas atau jumlahnya sesuai dengan wilayah yang ditempati, dianalisis rasio jumlah penduduk dengan luas lahan yang dihuni, dianalisis persebaran dan densitasnya dari satu wilayah ke wilayah lain dengan memperhatikan faktor lingkungan geografis yang mempengaruhinya, serta dianalisis pertumbuhannya sesuai dengan wilayah yang ditempati, dan demikian seterusnya. Geografi Ekonomi Economic Geography Geografi ekonomi adalah cabang studi geografi manusia yang bidang kajiannya berupa struktur keruangan aktifitas ekonomi manusia. Hal tersebut menunjukkan bahawa titik berat studinya yaitu aspek keruangan struktur ekonomi manusia. Sehingga prihal ini geografi ekonomi membahas bagaimana upaya manusia alam mengeksploitasi sumber daya alam, menghasilkan barang dagangan, pola lokasi, dan persebaran dari suatu kegiatan industri. Geografi Politik Political Geography Geografi politik adalah cabang studi geografi manusia yang bidang kajiannya adalah aspek keruangan pemerintahan atau kenegaraan yang meliputi hubungan regional dan internasional pemerintahan atau kenegaraandi permukaan bumi. Pada subdisiplin ini, lingkungan geografi dijadikan sebagai dasar perkembangan dan hubungan kenegaraan. Bidang kajian geografi politik meliputi aspek keruangan, aspek politik, aspek hubungan regional dan internasional. Faktor fisik, sosial, budaya, sejarah dan politik yang dipergunakan sebagai dasar analisa geografi politik dalam meninjau kekuatan dan hubungan kenegaraan dan pemerintahan suatu wilayah, serta hubungannya dengan wilayah pemerintahan dan kenegaraan lainnya di permukaan bumi. Geografi Pemukiman Settlement Geography Geografi Pemukman adalah cabang studi geografi manusia yang berkenaan dengan perkembangan pemukiman di suatu wilayah di permukaan bumi. Pokok bahasan yang dikaji pada geografi pemukiman adalah bagaimana suatu wilayah mulai dihuni manusia, bagaimana perkembangan pemukiman tersebut, bagaimana bentuk pola pemukiman, dan faktor geografi yang mempengaruhi perkembangan dan pola pemukiman tersebut. Pemukiman itu, baik di pedesaan maupun di perkotaan, menjadi objek kajian geografi pemukiman. Kajian geografi pemukiman, erat hubungannya dengan sejarah dan perekonomian suatu wilayah dan perwilayahan. Bidang kajian geografi pemukiman adalah penyebaran dan relasi keruangan pemukiman. Geografi Sosial Social Geography Geografi sosial adalah cabang studi geografi manusia yang bidang kajiannya adalah aspek keruangan yang karakteristik dari penduduk, organisasi sosial, unsur kebudayaan dan kemasyarakatan. Subdisiplin geografi ini bidang kajiannya berkenaan dengan unsur tempat yang merupakan wadah kemasyarakatan manusia, sehingga erat hubungannya dengan studi sosiologi. Ditinjau dari segi penyebaran dan organisasi sosial, pemukiman, bahasa dan kepercayaan dapat dimasukkan ke dalam bidang kajian Geografi Sosial. Fungsi Geografi Manusia Fungsi Geografi Manusia Kegunaan mempelajari geografi manusia. Antara lain; Distribusi dan jaringan Geografi manusia memiliki kepedulian terhadap distribusi dan jaringan manusia dan budaya di permukaan Bumi. Seorang ahli geografi manusia menyelidiki dampak lokal, regional, dan global dari meningkatnya kekuatan ekonomi China dan India, yang mewakili 37 persen dari orang-orang di dunia. Mereka juga mungkin melihat bagaimana konsumen di Cina dan India menyesuaikan diri dengan teknologi dan pasar baru, dan bagaimana pasar merespons basis konsumen yang begitu besar. Para ahli geografi manusia juga mempelajari bagaimana manusia menggunakan dan mengubah lingkungan mereka. Mereka juga mempelajari bagaimana sistem politik, sosial, dan ekonomi diorganisir di seluruh ruang geografis. Ini termasuk pemerintah, organisasi keagamaan, dan kemitraan perdagangan. Mengontrol Aktivitas Pembagian utama dalam geografi manusia mencerminkan kekhawatiran dengan berbagai jenis aktivitas manusia dan cara hidup mereka. Beberapa contoh geografi manusia termasuk geografi perkotaan, geografi ekonomi, geografi budaya, geografi politik, geografi sosial, dan geografi populasi. Ahli geografi manusia mempelajari pola dan proses geografis di masa lalu sebagai bagian dari subdisiplin geografi sejarah. Sedangkan mereka yang mempelajari bagaimana orang-orang memahami peta dan ruang geografis termasuk subdisiplin ilmu yang dikenal sebagai geografi perilaku. Hubungan Manusia dan Lingkungan Banyak ahli geografi manusia yang tertarik untuk mengkaji hubungan antara manusia dan lingkungan yang termasuk dalami subdisiplin geografi budaya dan geografi politik. Ahli geografi budaya mempelajari bagaimana lingkungan alam mempengaruhi perkembangan budaya manusia, seperti bagaimana iklim mempengaruhi praktik pertanian suatu daerah. Ahli geografi politik mempelajari dampak situasi politik pada interaksi antara manusia dan lingkungannya, serta konflik lingkungan, seperti perselisihan hak atas air. Manusia dan Kesehatan Beberapa ahli geografi manusia berfokus pada hubungan antara kesehatan manusia dan geografi. Misalnya, ahli geografi kesehatan membuat peta yang melacak lokasi dan penyebaran penyakit tertentu. Mereka menganalisis kesenjangan geografis akses perawatan kesehatan. Mereka juga tertarik untuk mengkaji dampak lingkungan terhadap kesehatan manusia, terutama efek dari bahaya lingkungan seperti radiasi, keracunan timbal, atau polusi air. Contoh Geografi Manusia Adapun contoh kajian geografi manusia diantaranya yaitu Sejarah Misalnya saja kajian tentang sejarah dispersal agama Kong Hu Chu di Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur. Dengan menggunakan sudut pandang studi geografi manusia maka perlu diteliti mengapa hal ini terjadi di Tuban? Agama Kong Hu Chu banyak dijumpai di Tuban karena Tuban merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang letaknya strategis sebagai daerah perdagangan yang terletak di jalur pantai utara jawa. Hal tersebut akan mempermudah penyebaran kebudayaan atau kepercayaan baru dengan datangnya orang-orang baru yang melakukan aktivitas di tempat tersebut semisal berdagang. Pemanfaatan Lahan Kajian tentang pemanfaatan lahan di dataran tinggi Dieng sebagai lahan pertanian kentang oleh masyarakat sekitar. Hal itu berbeda dengan pemanfaatan lahan di Jogja, yang sebagian besar digunakan untuk pemukiman dan fasilitas–fasilitas umum perkotaan. Mengapa ini terjadi? Apa imbasnya? Kita mengenal bahwa dataran tinggi merupakan daerah yang cocok untuk penanaman sayuran dan lain sebagainya. Sedangkan daerah pertumbuhan kota diisi oleh sektor pemerintahan dan fasilitas umum. Dalam hal ini, kajian keilmuan geografi, sudut pandang, dan pendekatan yang digunakan haruslah beriringan. Yakni antara pendekatan spasial, ekologikal, dan kompleks wilayah. Persebaran Penduduk Kajian tentang persebaran penduduk. Sudut pandang geografi manusia akan meneliti mengapa di daerah dataran penduduknya lebih banyak jika dibandingkan dengan daerah pegunungan, mengapa penduduk di daaerah dataran cenderung menyebar secara merata, sedangkan di pegunungan mengelompok, mengapa pertumbuhan penduduk di suatu wilayah tinggi atau pun rendah, faktor fisik dan sosial budaya apa yang berpengaruh dan sebagainya. Kesimpulan Dari penjelasan yang dikemukakan. Dapatlah dikatakan bahwa geografi manusia adalah ilmu tentang organisasi spasial tindakan manusia dan hubungan antara masyarakat dan lingkungan. Disinilah terlihat bahwa hal yang paling mendasarkan pada pendekatan topik dan struktural dalam melakukan studi aspek kemanusiaan. Disisi lainnya geografi Manusia dibagi menjadi beberapa cabang, yaitu seperti geografi penduduk, geografi ekonomi, geografi politik, geografi pemukiman, dan geografi sosial. Sehingga apa yang dipelajari dalam geografi manusia lebih bersekutu dengan ilmu sosial dan humaniora. Disisi lainnya, geografi manusia adalah studi tentang beragam aspek budaya yang dapat ditemukan di seluruh dunia dan bagaimana hubungannya dengan ruang dan tempat mereka berasal. Beberapa fenomena sosial budaya utama yang dipelajari dalam geografi manusia termasuk bahasa, agama, struktur ekonomi dan pemerintahan yang berbeda, seni, musik, dan aspek budaya lainnya yang menjelaskan bagaimana dan/atau mengapa masyarakat berfungsi sebagaimana yang mereka lakukan di daerah tempat tinggal mereka. Bentang alam budaya juga penting karena menghubungkan budaya dengan lingkungan fisik di mana orang tinggal. Hal ini penting karena dapat membatasi atau memelihara pengembangan berbagai aspek budaya. Misalnya, orang-orang yang tinggal di daerah pedesaan lebih sering terikat secara budaya dengan lingkungan alam di sekitar mereka daripada mereka yang tinggal di daerah metropolitan yang besar. Demikianlah penjelasan serta pengulasan atas beragam materi pengertian geografi manusia menurut para ahli, ruang lingkup, fungsi, dan contohnya. Semoga melalui tulisan ini bisa memberikan wawasan serta menambah referensi bagi segenap pembaca sekalian. - Geografi adalah studi tentang tempat dan hubungan antara manusia dan lingkungannya. Ahli geografi menjelajahi sifat fisik permukaan bumi dan masyarakat manusia yang tersebar di atasnya. Mereka juga meneliti bagaimana budaya manusia berinteraksi dengan lingkungan alam, dan bagaimana lokasi dan tempat dapat berdampak pada manusia. National Geographic mencatat geografi berusaha memahami bagaimana hal-hal tersebut ditemukan, mengapa hal itu ada, dan bagaimana hal itu berkembang dan berubah dari waktu ke waktu. Pengertian dan Para Ahli Geografi Istilah geografi berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu geos dan graphien. Geos artinya bumi, graphien artinya menggambarkan, mendeskripsikan ataupun mencitrakan. Secara harfiah, geografi berarti ilmu yang menggambarkan tentang bumi. Tentu saja, bukan hanya orang Yunani yang tertarik dengan geografi. Sepanjang sejarah manusia, sebagian besar masyarakat berusaha memahami sesuatu tentang tempat mereka tinggal atau lingkungan, juga orang-orang serta lingkungan di sekitar mereka. Ahli geografi Yunani kuno sangat berpengaruh dalam pembuatan peta. Mereka mengembangkan peta wilayah yang sangat rinci yang menggabarkan Yunani dan sekitar, termasuk sebagian Eropa, Afrika, dan Asia. Lebih penting lagi, mereka juga mengajukan pertanyaan tentang bagaimana dan mengapa pola manusia dan alam yang berbeda muncul di permukaan bumi, dan mengapa variasi ada dari satu tempat ke tempat lain. Upaya untuk menjawab pertanyaan tentang pola dan distribusi ini membuat mereka menyadari bahwa bumi itu bulat, menghitung keliling bumi, dan mengembangkan penjelasan tentang segala hal mulai dari banjir musiman di Sungai Nil hingga perbedaan kepadatan penduduk dari satu tempat ke tempat lain. Kemajuan dalam geografi terutama dibuat oleh para ilmuwan muslim dunia, yang berbasis di sekitar Jazirah Arab dan Afrika Utara. Ahli geografi Zaman Keemasan Islam ini menciptakan peta persegi panjang pertama di dunia, sistem peta yang masih dikenal hingga saat ini. Sarjana Islam juga menerapkan studi tentang pertanian, menentukan tanaman dan ternak mana yang paling cocok untuk habitat atau lingkungan tertentu. Selain kemajuan di Timur Tengah, kerajaan Cina di Asia juga memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap geografi. Sampai sekitar tahun 1500, Cina menjadi peradaban paling maju. Mereka adalah orang pertama yang menggunakan kompas untuk tujuan navigasi. Pada awal 1400-an, penjelajah Cheng Ho memulai tujuh pelayaran ke daratan yang berbatasan dengan Laut Cina dan Samudra Hindia, membangun dominasi Tiongkok di seluruh Asia Ilmu Geografi 1. Geografi FisikGeografi fisik, ilmu geografi yang mempelajari gejala fisik yang berasal dari permukaan bumi yaitu tanah, air, dan udara yang dengan berbagai prosesnya. Mempelajari gejala alamiah permukaan bumi yang menjadi sebagai tempat hidup manusia. 1. Geologi mempelajari tentang suatu ilmu bumi berdasarkan struktur, sifat-sifat fisik, sejarah, komposisinya dan proses pembentukannya, sistem tata surya atau gurun terluas di Ilmu tanah mempelajari sifat-sifat fisik tanah dan segala sesuatu yang berhubungan dengan jenis tanah yang ada di Geomorfologi mempelajari mengenai proses secara ilmiah mengenai permukaan bumi dan proses-proses yang terjadi pada bagian-bagian dari bumi, termasuk yang berhubungan dengan bentuk Oseanografi ilmu yang mempelajari secara detail mengenai samudera dan lautan seperti struktur salinitas, pencampuran, arus rekayasa laut,ombak, hingga sedimen Meteorologi dan Kilimatologi mempelajari mengenai gejala cuaca dan iklim di indonesia serta iklim di seluruh dunia, termasuk proses terjadinya pelangi. 2. Geografi ManusiaMengkaji aspek keruangan yang dijadikan sebagai tempat terjadinya aktivitas manusia, di antaranya aktivitas manusia yang juga meliputi ekonomi, kependudukan, sosial dan budaya dan aktivitas politik. 1. Geografi ekonomi mempelajari berupa struktur keruangan aktivitas ekonomi. Titik berat Kajiannya pada aspek keruangan struktur ekonomi masyarakat yang meliputi dalam bidang industri, pertanian, transportasi, komunikasi, perdagangan, jasa dan lain Geografi permukiman cabang ilmu geografi manusia yang mempelajari perkembangan permukiman di suatu wilayah yang ada di seluruh permukaan mencari tahu faktor apa yang mempengaruhi perkembangan dan pola permukiman serta bentuk Geografi politik mempelajari aspek keruangan pemerintah atau kenegaraan yang meliputi hubungan regional dan internasional, pemerintah atau kenegaraan di permukaan bumi. Dijadikan sebagai dasar perkembangan dan hubungan Geografi sosial mempelajari hubungan sosial dengan struktur keruangan yang membahas mengenai ilmu sosial. Geografi sosial mengkaji mengenai kesehatan dan perlindungan, kriminalitas dan kemiskinan, dan variasi pergerakan sosial. Beberapa ilmu penunjang geografi 1. Kartografi mempelajari mengenai pemetaan atau representasi permukaan bumi dengan bentuk simbol yang abstrak yang tidak banyak kontroversi. 2. Pitogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Zoogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Antropogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Geofisika-Geologi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai sifat-sifat bentuk bumi, seperti reaksi terhadap gaya, bentuk-bentuk bumi, dan medan potensial bumi medan magnet dan gravitasi. Juga menganalisis interior bumi seperti inti, mantel bumi, kulit bumi dan kandungan-kandungan Geodesi adalah cabang ilmu yang mempelajari mengenai pengukuran serta pemetaan permukaan bumi dan dasar juga Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan Geografi dan Penjelasannya Mengenal 4 Prinsip Dasar Ilmu Geografi Beserta Contohnya Penjelasan 10 Konsep Dasar Ilmu Geografi, Apa Saja? - Pendidikan Kontributor Desika PemitaPenulis Desika PemitaEditor Maria Ulfa

unsur kehidupan manusia yang paling utama dikaji oleh geografi adalah